Bangko - Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Merangin pada minggu ketiga November 2025 diangka 3,44. Ini artinya sampai Minggu ketiga November tersebut, secara umum terjadi penurunan harga sebesar 1,52 persen, dibanding bulan sebelumnya.

Hal tersebut sebagaimana dikatakan Bupati Merangin H M Syukur melalui Staf Ahli Bupati Merangin Hendri Widodo, usai mengikuti rakor Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Mendagri Tito Karnavian, secara zoom meeting dari Ruang MPC Bappeda Merangin, Selasa (24/11).

’Komoditi yang mengalamai penurunan harga itu, cabai merah, daging ayam ras dan beras. Terkait harga kebutuhan pokok jelang Natal dan Tahun baru 2026, nanti kami akan menggelar rakor persiapannya,’’ujar Staf Ahli Bupati.

Sedangkan untuk komoditi lainnya terang Hendri Widododi harganya masih sangat stabil dan terkendali. Fluktuasi harga tertinggi pada minggu berjalan, terjadi pada komoditi Cabai Rawit.

Terkait evaluasi dukungan Pemerintah Daerah, terhadap program nasional tiga juta rumah untuk rakyat di seluruh Indonesia? Staf Ahli Bupati menjelaskan, Pemerintah Daerah diminta untuk mengimplementasikan rumah PBG dan BPHTB gratis bagi MBR. Saat ini untuk Kabupaten Merangin sudah dilakukan.

‘’Kita juga diminta agar dapat menganggarkan melalui dana APBD, APBDES untuk tahun 2026. Selain itu Daerah juga diminta melakukan sosialisasi PBG , BPHTB gratis 0 Rupiah bagi MBR,’’terang Hendri Widodo.

Tanpak hadir mendampingi Staf Ahli Bupati, Plt Kadis Peternakan dan Perkebunan Daryanto, Kabulog Merangin, Kepala Bulog Cabang Merangin Hamdani dan para pejabat lainnya. (teguh/kominfo)